Untaian melati hanyut ketepian
Tak kupilih lagi, karena sudah terbuang
Layu juga, tak dipandang orang
Mungkin melati menangis dalam perjalanan
Tapi biarlah musim berikut dapat mengeringkannya
Tersedu dalam kesedihan
Hitam putih tak ada bedanya
Kau!! Yang bersembunyi dibalik kepalsuan
Warnamu kuihat sama!
Dan apa gerangan arti kata, yang pernah kau ucapkan?!!
Kepalsuanmu sungguh mempesona
Entah pujian apa lagi yang pantas kuberikan
Padamu yang memperindah malam
Katika aku terseret dalam kegelapan, kau hadir begitu menggoda
Mungkin ini juga kebodohan
Yang mengantarkanku pada masa kelam
Jeritanku sudah tak berguna
Siapa juga mau mendengar..?!
Buat tuli dan pekak telinga!!
Tak ada jalan, kecuali bersabar
Dan merelakan kau pergi
Dan kudoakan cepatlah mati
semua luka yang kini kualami....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar